SM vs TVXQ!

Setelah pernyataan ketiga anggota TVXQ(Micky Yoochun, Xiah Junsu, dan Jaejoong) tadi pagi, SM pun angkat bicara. SM mengatakan bahwa TVXQ sudah digaji sebesar 11 miliar won dalam kurun waktu sejak mereka debut sampe bulan Juli 2009. rincian adalah pembagian keuntungan sebesar 9.2 miliar won untuk pembagian keuntungan ditambah dengan 1.77 miliar won. mereka juga diberikan barang2 mewah spt mobil buatan luar negeri bahkan pada saat SM Entertainment menderita kerugian selama 4 tahun terakhir untuk mendebutkan grup baru spt SNSD dan SHINee. TVXQ juga menerima pembagian keuntungan dari iklan, acara2 spt jumpa fans dan konser dan photoshoot.

{INFO} Pernyataan resmi dari pihak SM Entertainment.

Saturday, August 01, 2009 5:20 PM

Akhirnya, tadi pagi (1 Agustus 2009) pihak SM mengeluarkan penyataan resmi. Berikut pernyataan dari pihak SM :

"Memang benar Junsu, Jaejoong, dan Yuchun membuat pengajuan 'Provisional disposition of suspending exclusive contract' (kontrak yang terus-menerus pada dasarnya menyebutkan bahwa DBSK akan tetap tinggal di perusahaan selama jangka waktu tertentu, tapi DBSK menginginkan untuk memperbaiki kontrak tersebut) dari kontrak mereka di pengadilan wilayah pada 31 Juli. Mengenai hal itu perusahaan sangat berhati-hati dalam mengambil tindakan, kami mencoba untuk mendapatkan konfirmasi kebenarannya. Tapi posisi DBSK sebagai wakil dari negara kami dan bahkan bagi Asia, dari pihak kami tetap melanjutkan akitivitas dari Dong Bang Shin Ki meskipun dengan adanya gugatan ini. Dan mengenai masalah yang muncul dari diskusi untuk membuat perusahaan kosmetik, kami berencana untuk memperbincangkan hal ini dengan mereka (JaeChunSu) dan menyelesaikan masalah ini secepat mungkin."

Perwakilan dari SM juga menambahkan mengenai rumor yang beredar bahwa DBSK akan bubar, "Dari pihak SM, kami masih sangat mencintai Dong Bang Shin Ki. Kami tidak ingin mereka bubar. Mari sama-sama mencari jalan keluarnya dengan damai dengan melihat kerjasama yang sudah terjalin cukup lama sejak mereka mulai debut sampai saat ini."